Rabu, 22 September 2010

ENERGI

Energi adalah kemampuan untuk melakukan usaha atau kerja.
Hukum Kekekalan Energi
Dalam setiap perubahan energi jumlah energi sebelum dan sesudah terjadi perubahan selalu tetap.

Perubahan Bentuk Energi :
1. Energi kimia berubah menjadi energi gerak. Contohnya pada pesawat ruang angkasa
2. Energi kimia berubah menjadi energi panas. Contohnya pada kayu bakar untuk memasak.
3. Energi listrik berubah menjadi energi cahaya. Contohnya pada lampu.
4. Energi listrik berubah menjadi menjadi energi panas. Contohnya pada setrika.
5. Energi listrik berubah menjadi energi bunyi. Contohnya pada radio.
6. Energi listrik berubah menjadi energi gerak. Contohnya pada blender.

Macam-macam bentuk energi :

A. Energi Panas
Energi panas atau kalor adalah energi yang berasal dari panas yang terjadi dari sinar energi matahari atau berasal dari nyala api. Energi panas dapat menyebabkan benda memuai, mencair, mengupa atau terbakar.
Energi panas = kalor

Kalor adalah suatu besaran satuan untuk menyatakan jumlah kalor.

Asas Black
Sebuah benda yang melepaskan kalor akan menerima kalor yang sama dengan kalor yang dilepaskan.

Istilah-istilah kalor :
1. Kalor embun yaitu banyaknya kalor yang dilepaskan pada waktu perubahan wujud1 kg zat wujud uap menjadi cair pada titik didihnya.
2. Kalor uap yaitu banyaknya kalor yang diperlukan untuk mengubah 1 kg zat zat dari wujud cair sampai seluruhnya menjadi uap pada titik didihnya.
3. Kalor laten/lebur yaitu kalor yang diterima untuk mengubah wujud zat tetapi tidak terlihat.
4. Kalor jenis yaitu perbandingan jumlah kalor yang diperlukan untuk menaikkan suhu suatu zat dengan jumlah kalor yang diperlukan untuk menaikkan suhu air dalam jumlah dan kenaikan suhu yang sama.
5. Kalori yaitu jumlah kalor yang diperlukan untuk menaikkan suhu satu gram air sebanyak satu derajat celcius.


Energi panas (kalor) berpindah dari suhu yang tinggi ke suhu yang rendah. Perpindahan kalor dapat melalui 3 cara yaitu :

1. Konduksi
Konduksi adalah perpindahan kalor melalui suatu zat perantara tanpa disertai perpindahan zat yang dilaluinya.
Contoh : perpindahan panas yang terjadi pada besi, baja atu logam yang bersifat konduktor (menghantarkan panas)
2. Konveksi
Konveksi adalah perpindahan kalor melalui suatu zat perantara dan disertai dengan perpindahan partikel zat perantara tersebut.
Contoh : asap yang membumbung saat kita membakar sampah, sistem ventilasi rumah, peristiwa angin darat dan angin laut, proses pemanasan air, dan balon udara
3. Radiasi
Radiasi adalah perpindahan panas tanpa melalui zat perantara.
Contoh : panas matahari sampai ke bumi.
SUHU
Suhu adalah ukuran untuk menyatakan panas dinginnya suatu benda.
Semakin panas benda maka suhu semakin tinggi, semakin dingin benda suhu semakin rendah.

Termometer adalah alat pengukur suhu.

Macam-macam termometer :
1. Termometer Six Bellani adalah termometer yang digunakan untuk mencatat suhu maksimum dan minimum pada jangka waktu tertentu.
2. Termometer Diferensial adalah termometer yang digunakan untuk menentukan selisih suhu dua tempat yang saling berdekatan.
3. Termometer Elemen adalah termometer yang merupakan alat pengukur suhu yang terdiri dari sebuah rangkaian listrik yang prinsip kerjanya menimbulkan gaya gerak listrik.
4. Termometer Udara adalah termometer yang terdiri dari sebuah bola gelas dengan pipa panjang di ujung paling atas. Termometer ini merupakan termometer pertama yang dibuat oleh Galileo Galilei
5. Termometer Raksa adalah termometer yang digunakan sebagai petunjuk perubahan suhu dengan melihat permuaian air raksa.
6. Termometer Klinik (Termometer Demam) adalah termometer yang digunakan untuk mengukur suhu tubuh.
7. Termometer Optik adalah termometer yang menddunkan perubahan warna untuk mengukur suhu yang sangat tinggi.


B. Energi Gerak (kinetik)
Energi gerak atau kinetik adalah energi yang dimiliki benda untuk bergerak. Contohnya air yang mengalir dan angin yang bertiup.

C. Energi Cahaya
Energi cahaya adalah energi yang ditimbulkan oleh cahaya. Contohnya cahaya matahari yang dikumpulkan lewat lensa cembung dapat memanaskan kertas sampai terbakar.

D. Energi Bunyi
Energi bunyi adalah energi yang dihasilkan oleh bunyi atau suara. Contohnya bunyi bom, bunyi halilintar, dan bunyi petasan.

E. Energi Kimia
Energi kimia adalah energi yang tersimpan dalam senyawa-senyawa kimia. Contohnya aki, baterai, dinamo.


F. Energi Atom
Energi atom adalah energi yang timbul pada reaksi atom saat inti atom dipecah menjadi partikel-partikel lainnya.
Energi energi atom dihasilkan oleh atom.
• Energi nuklir, energi yang dihasilkan dari perbedaan potensial dari gaya nuklir
• Reaksi nuklir, sebuah proses di mana dua nuklei atau partikel nuklir bertubrukan, untuk memproduksi produk yang berbeda dari produk awal; lihat juga fisi nuklir dan fusi nuklir. Reaksi nuklir digunakan untuk menghasilkan energi listrik oleh reaktor nuklir
• Himpunan dari berbagai proses yang tidak stabil inti atom (nuklida) memancarkan partikel subatom
• Energi atom atau antar-ikatan kimia, yang memegang atom bersama-sama dalam senyawa.
Istilah berasal pada tahun 1903 ketika Ernest Rutherford mulai berbicara tentang kemungkinan energi atom. Istilah ini dipopulerkan oleh HG Wells dalam kalimat, "membelah atom", yang direncanakan pada saat sebelum penemuan inti.


G. Energi Nuklir
Energi nuklir adalah energi yang tersimpan dalam atom dari unsur-unsur nuklir. Contohnya pada ledakan bom atom.
Masalah energi merupakan salah satu isu penting yang sedang hangat dibicarakan. Semakin berkurangnya sumber energi, penemuan sumber energi baru, pengembangan energi-energi alternatif, dan dampak penggunaan energi minyak bumi terhadap lingkungan hidup menjadi tema-tema yang menarik dan banyak didiskusikan. Pemanasan global yang diyakini sedang terjadi dan akan memasuki tahap yang mengkhawatirkan disebut-sebut juga merupakan dampak penggunaan energi minyak bumi yang merupakan sumber energi utama saat ini.
Dampak lingkungan dan semakin berkurangnya sumber energi minyak bumi memaksa kita untuk mencari dan mengembangkan sumber energi baru. Salah satu alternatif sumber energi baru yang potensial datang dari energi nuklir. Meski dampak dan bahaya yang ditimbulkan amat besar, tidak dapat dipungkiri bahwa energi nuklir adalah salah satu alternatif sumber energi yang layak diperhitungkan.
Isu energi nuklir yang berkembang saat ini memang berkisar tentang penggunaan energi nuklir dalam bentuk bom nuklir dan bayangan buruk tentang musibah hancurnya reaktor nuklir di Chernobyl. Isu-isu ini telah membentuk bayangan buruk dan menakutkan tentang nuklir dan pengembangannya. Padahal, pemanfaatan yang bijaksana, bertanggung jawab, dan terkendali atas energi nuklir dapat meningkatkan taraf hidup sekaligus memberikan solusi atas masalah kelangkaan energi.

H. Energi Listrik
adalah energi akhir yang dibutuhkan bagi peralatan listrik untuk menggerakkan motor, lampu penerangan, memanaskan, mendinginkan ataupun untuk menggerakkan kembali suatu peralatan mekanik untuk menghasilkan bentuk energi yang lain. Energi yang dihasilkan ini dapat berasal dari berbagai sumber misalnya, air, minyak, batu bara, angin, panas bumi, nuklir, matahari dan lainnya. Energi ini besarnya dari beberapa volt sampai ribuan hingga jutaan volt.

I. Energi matahari
pancaran cahaya dan panas dari Matahari, telah dimanfaatkan oleh manusia sejak zaman kuno menggunakan serangkaian teknologi senantiasa berkembang. Solar radiasi, bersama dengan solar-powered sekunder sumber daya seperti angin dan tenaga ombak, listrik tenaga air dan biomas, rekening untuk sebagian besar yang tersedia energi terbarukan di Bumi. Hanya sebagian sangat kecil dari energi surya yang tersedia digunakan.
Solar powered generasi listrik bergantung pada mesin panas dan photovoltaic. Menggunakan energi matahari yang hanya dibatasi oleh kecerdikan manusia. Sebuah daftar sebagian aplikasi surya ruang meliputi pemanasan dan pendinginan melalui arsitektur surya, air minum melalui penyulingan dan disinfeksi, pencahayaan alami, air panas solar, solar memasak, dan panas proses suhu tinggi untuk industri purposes.To memanen energi surya, dengan cara yang paling umum adalah dengan menggunakan solar panel
Teknologi solar dicirikan secara luas baik sebagai surya pasif atau solar aktif tergantung pada cara mereka menangkap, mengubah dan mendistribusikan energi surya. Surya aktif meliputi teknik penggunaan photovoltaic panel dan panas matahari kolektor untuk memanfaatkan energi. Teknik surya pasif meliputi sebuah bangunan yang berorientasi ke Matahari, memilih bahan dengan baik termal massa atau menyebarkan cahaya properti, dan merancang ruang-ruang yang bersirkulasi udara alami.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar